Sinopsis Jakarta vs Everybody Jakarta vs Everybody menceritakan tentang sosok yang diberi nama pakih (Dom), seorang pria berusia 23 tahun yang memutuskan untuk merantau ke Jakarta. Pada awalnya, tujuan pakih pergi ke Jakarta adalah untuk mengadu nasib, yakni mengejar mimpinya untuk menjadi seorang aktor ternama di Ibu Kota. Namun, tujuannya tersebut tentu saja tidak mudah digapai. Untuk bisa menjadi seorang aktor, pakih harus menghadapi dan merasakan sulitnya hidup di Ibu Kota. Dalam film tersebut, pakih keluar dari proyek film yang telah memperlakukannya semena-mena. Sebagai seorang aktor tambahan, pakih tentu tidak menerima dirinya harus diperlakukan seenaknya. Karena sadar penghasilannya tidak cukup banyak, pakih kemudian meninggalkan lokasi syuting tempat ia bekerja, dan berniat untuk mencari penghasilan di tempat lain. Saat masa-masa jatuhnya tersebut, pakih kemudian bertemu dengan seorang wanita bernama jubil (pinkan) dan ibam (radit) yang justru membawanya ke jalan yang tidak baik. Disini, jubil mengaku mendapatkan peran yang cukup menantang karena harus berperan sebagai pengedar narkoba, hingga harus belajar langsung kepada mantan pengedar narkoba agar bisa mendalami peran.  ibam dan jubil memerankan sosok menjadi seorang pengedar narkoba. pakih bergabung mengikuti keduanya, dan bakat akting yang dimiliki oleh pakih dimanfaatkan untuk pekerjaan menjadi seorang kurir narkoba agar tidak mudah dicurigai. Sembari mengumpulkan uang dari penghasilannya sebagai seorang kurir narkoba, pakih masih memiliki mimpi yang sama yaitu menjadi seorang aktor ternama. Tetapi, pakih akhirnya bertemu dengan katya (khansa) yang merupakan seorang perias mayat, dan juga menjadi seseorang yang berhasil menyadarkan pakih untuk bisa kembali ke tujuan awalnya menjadi seorang aktor ternama.