Di sudut kota itu aku terkapar tanpa harapan sebelum akhirnya kau datang membawa kebahagiaan.
Mataharilah mataku Di negeri ajaib penuh harapan Penuh cinta serta duka Nyawa melayang, jiwa datang Mataharilah mataku Sinar cahaya di daun waktu Mengubur luka masa lalu Demi kalam yang mahakasih.
Citta buana tak penuhi segala hal yang diinginkan para insan ambisius, yang diinginkan mereka hanyalah sebuah harapan yang faktisius dan akan pupus.
ㅤSebuah radio tua yang ㅤberdebu di atas meja mulai ㅤbersuara, iringan melodi ㅤmenggema dalam ruang sepi ㅤtanpa jumantara, ㅤseorang empu kosong tak bertuan ㅤmendengarkan dengan seksama, ㅤaksa indah penuh gemintang ㅤdipejamkan tanpa mala.
Dalam angan yang kulminasi, dirinya berandai jadi seorang penyanyi di kemudian hari, nikmati kehidupan dengan suguhkan kalimat lewat harmoni.