Rasuna juga dikenal dengan kemahirannya dalam berpidato. isi pidato yang disampaikannya selalu tajam menyangkut belanda ketika tahun 1930. Akibat pidato yang menyinngung belanda, Rasuna akhirnya di tangkap dan dipenjara tahun 1932 disemarang. rasuna juga tercatat sebgai wanita pertama yang terkena hukum kolonial belanda karna berbicara menentang belanda.
pada tahun 1935 Rasuna menjadi pemimpin redaksi Majalah Raya. karena ruang gerak dibatasi belanda , rasuna said pindah ke medan dan mendirikan sekolah pendidikan khusus wanita Perguruan putri.
Dia juga menerbitkan majalah Menara putri yang membahas seputar pentingnya peran wanita, kesetaraan antara pria, wanita, dan keislaman.
Pada masa pendudukan jepang , Rasuna bersama khatib sulaiman aktif memperjuangkan dibentuknya barisan Pembela Tanah Air (Peta).
setelah kemerdekaan indonesia, rasuna said aktif di badan penerangan pemuda indonesia dan komite nasional indonesia. kemudian ia menjdi anggota dewan pertimbangan agung setelah dekrit presiden 5 juli 1959 sampai akhir hayatnya.
Rasuna meninggal pada pada 2 november 1965 pada umur 55 tahun.
karena perjuangannya untuk kemerdekaan bangsa indonesia, rasuna digelari Pahlawan Nasional dengan SK Presiden No 084/TK/Tahun 1974.
#QMEVENTDULU#17AGUSTUSBARENGQM#CHIARA